Pengertian Intranet, Manfaat, beserta Kelebihan dan Kekurangan – Kalian mungkin sudah sangat akrab sekali dengan teknologi internet yang ada saat ini. Kini telah banyak aktivitas maupun kegiatan sehari-hari yang mengharuskan penggunaan internet didalamnya. Jika dulu internet seringkali hanya digunakan oleh orang-orang kaya dan perusahaan-perusahaan besar, namun kini semua orang dari berbagai kalangan sudah dapat menikmati teknologi internet. 
Ada istilah lain yang mirip dengan internet yaitu internet. Apakah kalian pernah mendengar istilah ini sebelumnya? Sama halnya seperti internet, intranet juga merupakan teknologi jaringan yang digunakan dengan tujuan untuk dapat saling berkomunikasi. Namun memang, ada beberapa perbedaan diantara keduanya yang membuat masing-masing tetap digunakan hingga saat ini sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Nah, jadi sebenarnya apa sih pengertian intranet itu? Lalu, apa yang menjadi pembeda dengan teknologi internet? Untuk penjelasan lebih detail dan mendalam mengenai hal tersebut kalian bisa menyimaknya melalui artikel berikut ini.
Apa Pengertian Intranet ?
Intranet ialah suatu jaringan komunikasi dan informasi yang jangkauannya lebih kecil jika dibandingkan dengan. Bahkan bisa dikatakan pemanfaatannya sangat jauh lebih kecil. Ketika internet digunakan mampu menghubungkan banyak perangkat sekaligus di berbagai belahan bumi untuk saling berkomunikasi. Lain halnya dengan intranet yang hanya mampu mencakup ke lingkup lebih kecil. Seperti dalam lingkungan sekolah, perusahaan, organisasi atau instansi pemerintah. 
Intranet merupakan teknologi jaringan yang mengusung konsep seperti halnya yang digunakan oleh local area network (LAN) dan hanya berlaku pada lingkup area jangkauan yang sempit (kecil). Sehingga, seluruh informasi dan data-data yang terdapat pada jaringan intranet hanya akan bisa diakses oleh para penggunanya yang terhubung di dalam jaringan intranet.
Ada yang menyebutkan bahwa sesungguhnya, intranet adalah pusat informasi dari suatu perusahaan, instansi, maupun organisasi. Dikatakan seperti itu tentunya agar memudahkan semua pihak yang terlibat di dalamnya mudah untuk mengakses semua informasi dan data-data dengan lebih aman. Mengapa diklaim lebih aman? Itu semua karena intranet dalam pengoperasiannya menggunakan server khusus untuk mengelola permintaan data kemudian selanjutnya mengirimkan ke pengguna intranet yang sesuai.
Agar dapat terhubung ke server, maka intranet menggunakan protokol TCP/IP, HTTPS, dan lain-lain. Selanjutnya, untuk memasuki dan mengakses jaringan intranet, setiap pengguna harus memiliki username dan password tertentu. Bagi pengguna yang sedang berada di luar jangkauan intranet atau jaraknya jauh, maka pengguna tersebut diharuskan menggunakan jaringan yang aman seperti VPN atau yang lainnya. 
Meskipun intranet dapat dikatakan sebagai versi pribadi dari internet, namun pengguna jaringan intranet tetap dapat mengirimkan data pribadi melalui jaringan publik sekali pun.
Manfaat Jaringan Intranet
Salah satu kegunaan paling penting yang dihasilkan dari teknologi intranet ini yaitu memudahkan semua orang di dalam perusahaan untuk saling berkomunikasi dan mengirimkan data dan informasi penting secara aman. Selain aman, data yang ada pun dapat dengan mudah diterima oleh setiap pengguna yang mengaksesnya. Dengan ini diharapkan tidak terdapat lagi miskomunikasi dalam bekerja, dan produktivitas kerja serta kerjasama pun akhirnya juga akan meningkat seiring dengan penggunaan intranet yang optimal.
Perbedaan Intranet dan Internet
Jika dilihat secara umum, intranet dan internet merupakan dua hal yang sangat berbeda satu sama lain, namun keduanya masih memiliki satu persamaan. Persamaan tersebut adalah keduanya dapat digunakan untuk menghubungkan antar komputer agar dapat saling berkomunikasi.
Lalu kemudian apa yang menjadi pembeda intranet dengan internet? Nah, berikut ini adalah penjelasan lebih detail mengenai perbedaan intranet dan internet.
Intranet
Intranet hanya mampu diakses oleh pengguna tertentu. Dan tentunya harus sudah tergabung dalam sebuah instansi, perusahaan, ataupun organisasi yang menggunakan intranet. Dalam hal pengaksesan data dan informasi, intranet lebih dibatasi karena di dalamnya terdapat sebuah jaringan komunikasi dan informasi yang bersifat penting milik perusahaan.
Masing-masing pengguna intranet biasanya akan memiliki akses username dan password khusus dan berbeda satu sama lain. Kemudian juga, karena skala dan jangkauan intranet kecil, maka potensi kejahatan siber sangat kecil. Ini artinya jaringan intranet lebih aman dibanding internet.
Internet
Internet merupakan jaringan yang jangkauannya lebih luas dari intranet. Sehingga pastinya semua orang dapat mengaksesnya setiap saat dari mana saja. Dari segi jumlah pengguna, Internet memiliki pengguna aktif yang jauh lebih banyak dari pada pengguna intranet. Hal ini dikarenakan internet bersifat publik sekaligus juga membawa dampak pada potensi kejahatan yang tinggi.
Namun begitu, pengguna internet tetap masih dapat mengamankan jaringan mereka dengan protokol tambahan seperti VPN atau proxy khusus..
Kekurangan Intranet
Disamping memiliki manfaat yang sangat penting, namun sebenarnya intranet tidak sepenuhnya menjadi sebuah jaringan yang sempurna. Hal ini tentunya dikarenakan intranet masih memiliki beberapa kekurangan.
Beberapa kekurangan intranet antara lain yaitu :
-
Biaya Operasional Tinggi
Jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk penggunaan intranet seringkali cukup tinggi. Perhitungannya tentu sesuai dengan jenis dan jumlah penggunanya. Disamping itu, ada tambahan biaya lainnya yang dibutuhkan antara lain untuk pelatihan dan upgrade agar penggunaan intranet lebih optimal.
-
Jaringan yang Kompleks
Salah satu manfaat besar dari intranet adalah mampu mendukung peningkatan produktivitas kerja. Namun, selain itu ada satu hal yang cukup membuat penggunanya malas untuk menggunakan teknologi intranet. Hal ini tidak lain disebabkan karena kompleksitas dari jaringan intranet.
-
Overload
Kemudahan pengguna saat mengirim dan mengakses berbagai data dan informasi perusahaan seringkali justru mengakibatkan overload sistem.
-
Perlu Ketelitian Pengguna
Sistem jaringan intranet bisa dikatakan sebagai sistem jaringan yang aman, namun perlu diketahui bersama bahwa justru bagian sistem yang paling lemah sering terletak pada pengguna sistem itu sendiri. Contoh paling sederhana adalah ketika pengguna intranet menggunakan password yang lemah karena ini akan menjadi mudah ditebak oleh orang lain. Sehingga orang lain dapat masuk dan mengakses data dan informasi penting perusahaan.
Kemudian keamanan intranet juga menjadi rawan ketika pengguna tersebut mengunduh aplikasi dari situs tidak resmi. Atau juga ketika pengguna sering mengunjungi situs-situs yang belum memiliki sertifikat SSL (tidak aman). Hal-hal inilah yang justru menjadikan intranet kurang aman dikarenakan kecerobohan penggunanya sendiri.
Kesimpulan
Pengertian intranet ialah sebuah jaringan pribadi yang penggunaannya dalam skala kecil, biasanya digunakan dalam lingkup perusahaan, instansi, atau organisasi tertentu. Salah satu alasan utama mengapa teknologi jaringan intranet digunakan adalah intranet mampu menghubungkan beberapa perangkat dalam suatu area untuk saling berkomunikasi dan mengakses informasi penting secara aman. Meskipun secara umum bisa dikatakan aman, namun salah satu titik kelemahan intranet justru terletak pada pengguna intranet sendiri.
Sebagai pengguna intranet atau bahkan internet sekali pun, sebaiknya perlu mengetahui dasar penyebab terjadinya kejahatan siber. Mulai dari mengunduh file dari situs yang tidak aman, menghindari penggunaan aplikasi bajakan karena biasanya di dalamnya terdapat program berbahaya (malware) yang disusupkan.
Selain itu, ketika beraktivitas online, sebisa mungkin menghindari pengiriman informasi atau data apapun ke situs yang belum memiliki sertifikat SSL. SSL ini sendiri berfungsi untuk mengenkripsi informasi pada sebuah situs. Biasanya situs yang sudah memiliki memiliki sertifikat SSL ditandai dengan adanya ikon gembok kecil di sebelah kiri atas browser.