Pengertian Internet Menurut Para Ahli, Sejarah dan Penerapannya di Kehidupan Sehari-hari – Di penghujung akhir tahun 2022 ini kira-kira masih adakah orang yang belum pernah mendengar kata internet? Rasa-rasanya kini hampir semua orang baik yang masih anak-anak maupun yang sudah memasui usia senja sekalipun pasti sudah tidak asing dengan istilah internet.
Segala segi dalam dalam kehidupan kita sehari-hari kini sudah lekat dengan internet. Tidak ada lagi trik rahasia karena segala persoalan dan berbagai solusi pemecahannya sudah banyak tersebar di internet. Ketika kalian ingin mencari resep makanan, mencari kabar berita terbaru, memesan barang atau produk tertentu, bahkan sampai jawaban tugas sekolah pun kini sudah tersedia. Kita tinggal mengetikkan apa yang kita butuhkan dan semuanya akan ditampilkan.
Lalu, istilah internet itu sendiri apa sih artinya? Pengertian internet dapat dirumuskan secara sederhana. Internet dapat diartikan sebagai jaringan komunikasi antar komputer yang saling berhubungan satu sama lain di seluruh dunia.
Internet sebagai salah satu produk teknologi yang canggih, tak jarang justru menjadi pemisah kita dengan orang-orang sekeliling kita. Pada rumah makan atau café-cafe sering dijumpai rombongan yang datang untuk makan cenderung lebih dahulu mencari informasi tentang password WiFi yang tersedia. Mereka sering melakukan hal ini ke pramusaji sebelum memesan menu makanan. Dan di akhir setelah selesai memakan seluruh makanan pun, satu rombongan yang dari awal makan dalam satu meja tiba-tiba menjadi sibuk dengan smartphonenya sendiri-sendiri untuk mengakses internet.
Beranjak dari fenomena-fenomena di atas mungkin akan lebih sempurna jika kita mengetahui lebih mendalam tentang internet. Dimulai dari pengertian internet, sejarah mengenai awal ditemukannya sampai perkembangannya di masa kini.
Pengertian Internet
Internet diambil dari paduan kata dalam bahasa inggris yaitu Interconnected Network. Internet memiliki pengertian yaitu jaringan komunikasi global yang menghubungkan komputer dan jaringan komputer di seluruh dunia. Dengan adanya internet memungkinkan kita untuk dapat saling berbagi informasi serta berkomunikasi kapan pun, di mana pun dan dengan siapa pun.
Ada standar teknologi yang digunakan untuk mendukung kinerja internet dan dipakai secara global yaitu yang bernama Transmission Control Protocol atau Internet Protocol Suite (lebih dikenal dengan singkatan TCP/IP). TCP/IP ini sendiri merupakan sebuah protokol untuk pertukaran paket data tertentu (dikenal juga dengan istilah Switching Communication Protocol) yang dapat dipakai oleh banyak pengguna di seluruh dunia.
Pengertian Internet Menurut Para Ahli
Selain pengertian secara umum ada pula pengertian internet yang dikemukakan oleh para ahli yang memang sudah berkompeten di bidangnya. Berikut ini adalah beberapa pengertian internet menurut para ahli.
Onno W Purbo
Pengertian internet menurut Onno W Purbo (dalam Prihatna, 2005) yaitu suatu media yang dipakai untuk mengefisiensikan proses komunikasi yang disambungkan lewat berbagai aplikasi semacam Web, E-mail dan VoIP.
Oetomo
Menurut Oetomo (2002) internet yaitu kependekan kata dari international network, yang kemudian juga didefinisikan sebagai sebuah jaringan komputer yang sangat besar, dimana jaringan komputer ini terdiri dari beberapa jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung satu sama lain.
Supriyanto
Dalam pandangan Supriyanto (2006) Internet yaitu suatu hubungan antara berbagai jenis komputer dan juga dengan jaringan di dunia yang punya sistem operasi. dan juga aplikasi yang berbeda-beda, dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan perangkat komunikasi semacam telepon dan satelit yang memakai protokol standar dalam melakukan hubungan komunikasi, yaitu protokol TCP/IP (Transmission Control/Internet Protocol).
Harjono
Harjono (2009) mengungkapkan bahwa internet adalah sekumpulan dari beberapa komputer yang jumlahnya bahkan bisa mencapai jutaan komputer di seluruh dunia. Kesemuanya saling berhubungan serta saling terkoneksi antara satu dengan lainnya. Agar komputer yang ada dapat saling terkoneksi antara satu dengan lainnya, maka diperlukanlah media yang dapat digunakan untuk menghubungkan antar komputer satu dengan komputer lain. Media yang digunakan dapat menggunakan satelit, kabel serat optik, atau melalui sambungan telepon.
Ramdhani
Dalam pandangan Ramdhani (2003) internet yaitu sebuah sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang mampu menghubungkan berbagai situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, hingga perorangan.
Sibero
Sibero (2011) mengungkapkan bahwa Internet atau juga yang merupakan kependekan dari Inter-connected Network adalah sebuah jaringan komputer yang menghubungkan antar komputer secara global.
Drew Heywood
Heywood (1996) menjelaskan bahwa internet merupakan istilah teknologi yang muncul pertama kali pada akhir tahun 1960-an tepatnya pada saat United States Department of Defense (DoD) memerlukan sebuah standar baru dalam melakukan komunikasi Internetworking.
Syarat standar baru ini harus mampu menghubungkan berbagai jenis komputer di DoD dengan komputer milik kontraktor militer, organisasi penelitian atau juga yang ilmiah seperti di universitas. Jaringan ini harus aman, kuat, dan tahan kerusakan sehingga mampu juga dioperasikan pada kondisi minimum akibat bencana maupun perang.
Sejarah Perkembangan Internet
Teknologi internet pertama kali dikenalkan pada medio tahun 1969 yang berbentuk sebuah jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA. Advanced Research Projects Agency atau dikenal dengan ARPA bertugas sebagai lembaga pembangun jaringan internet yang pertama. Hingga di kemudian hari diberi nama ARPANET. ARPANET inilah yang menjadi tonggak awal mula terbentuknya jaringan internet seperti yang sama-sama kita kenal saat ini.
Pada tahun 1980-an, teknologi internet mulai dipakai untuk kalangan terbatas. Dan internet sendiri pada saat itu mampu menjalankan fungsinya yaitu menghubungkan berbagai kampus atau universitas terkenal di kawasan Negara Amerika Serikat.
Protokol standar dari TCP/IP sendiri mulai diperkenalkan secara umum di depan publik pada tahun 1982. Kemudian nama domain berlanjut mulai digunakan pada empat tahun setelahnya, atau sekitar tahun 1984. Setelah TCP/IP dan nama domain, kemudian menyusul didirikannya National Science Foundation Network (NSFNET) sekaligus mulai dikembangkan di tahun 1986.
NSFNET inilah yang di periode selanjutnya mulai menggantikan peranan dan tugas dari ARPANET sebagai sebuah tempat penyelenggaraan riset terkait di Amerika Serikat. Adanya NFSNET inilah yang menginisisai beberapa Negara lainnya membentuk jaringan internasional yang kemudian dikembangkan dan dihubungkan dengan NSFNET.
Awal Mula Internet
Teknologi internet hasil pengembangan dari ARPANET terus berkembang hingga seperti saat ini. Pada awalnya, informasi yang dapat tersampaikan melalui internet hanyalah informasi yang berbasis teks. Hingga akhirnya pada tahun 1990, sebuah layanan internet berbasis tampilan grafis yang kelak dikenal dengan WWW (World Wide Web) mulai dikembangkan lagi oleh CERN.
Di medio tahun 1993, InterNIC yang menjadi salah satu perusahaan internetpun didirikan agar dapat melayani pendaftaran nama domain dari masyarakat umum. Dan pada akhirnya sekitar pertengahan tahun 1994, internet dapat masuk ke Indonesia.
Pada saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal masyarakat dengan nama yang cukup unik yaitu Paguyuban Network. Paguyuban Network seperti arti dari namanya mengusung semangat kekeluargaan sehingga kerjasama dapat terjalin dengan akrab diantara para anggota pengembang teknologinya.
Hal ini tentunya cukup berbeda jika kita bandingkan dengan suasana pengembangan Internet saat ini. Kini pengembangan internet di Indonesia justru lebih ke arah komersial tujuannya. Meskipun begitu tetap terdapat sisi positif dapat kita rasakan. Pertumbuhan e-commerce dan perusahaan komersial lainnya dapat meningkat secara drastis serta turut serta membangun ekonomi bangsa.